Wali Kota Minta Evaluasi Menyeluruh Terkait Dugaan Kekerasan oleh Guru

Redaksi Radarkaltim
2 Min Read

BONTANG – Wali Kota Bontang, Neni Moerniaeni, menyatakan keprihatinannya atas dugaan kekerasan terhadap seorang siswa di SDN Bontang Selatan. Ia menyayangkan kasus serupa masih terjadi di lingkungan sekolah, yang semestinya menjadi tempat yang aman dan nyaman bagi anak-anak.

Menanggapi laporan tersebut, Wali Kota telah memberikan instruksi langsung kepada Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Disdikbud) Bontang untuk melakukan penelusuran menyeluruh serta transparan terhadap insiden yang terjadi.

“Saya sudah menerima laporan itu. Saya perintahkan Disdikbud untuk segera melakukan evaluasi,” ujar Neni saat dikonfirmasi oleh Klik Kaltim.

Lebih lanjut, Neni menegaskan bahwa keputusan terhadap guru yang bersangkutan sepenuhnya akan mengikuti hasil pemeriksaan internal Disdikbud. Apabila terbukti terdapat pelanggaran, ia membuka kemungkinan untuk dilakukan pemindahan.

“Ini banyak versinya, jadi Disdikbud harus cepat turun tangan agar semuanya jelas,” tambahnya.

Tak hanya itu, Wali Kota juga mendorong penguatan sistem pengawasan di sekolah. Ia meminta agar seluruh ruang kelas di Bontang dilengkapi dengan kamera pengawas (CCTV) guna mencegah kasus serupa terulang di masa depan.

Baca Juga:  1.433 TKD Bontang Diangkat jadi PPPK Paruh Waktu, Segini Gaji yang Didapat

“Kalau ada CCTV, semuanya bisa dipantau dan lebih jelas,” tegasnya.

Sebelumnya diberitakan, Disdikbud Bontang telah mengakui bahwa guru yang terlibat dalam kasus ini pernah beberapa kali mendapat pembinaan dan teguran. Namun, menurut Plt Kepala Disdikbud Bontang, Saparuddin, sikap guru tersebut dinilai tidak mengalami perubahan signifikan.

“Sudah sering kami tegur, tapi tetap saja tidak berubah. Sekarang kami sedang mempersiapkan proses mutasi,” ujar Saparuddin.

Sebagai langkah sementara, agar persoalan tidak berlarut dan kondisi psikologis siswa terjaga, pihak Disdikbud memutuskan untuk memindahkan siswa korban ke sekolah lain. Kepastian atas hak siswa untuk tetap mendapatkan layanan pendidikan menjadi prioritas.

“Anaknya kami pindahkan lebih dulu. Kalau menunggu mutasi guru, tentu ada prosesnya dan bisa memakan waktu,” tutupnya. (*)

Share This Article

pola jam hoki mahjong black scatter surabaya raih 688 juta

gates of olympus 1000 meledak 912 juta pemain medan

scatter wild emas 7 kali beruntun pemain bali 555 juta

gold bonanza ngamuk 10 putaran semarang raup 701 juta

trik putaran ganjil mahjong black scatter yogyakarta 599 juta

pola gelap olympus 1000 kakek merah palembang 834 juta

25 spin gold bonanza scatter bombardir makassar 645 juta

mahjong black scatter mode sultan menang 750 juta malang

scatter emas turun terus bandung barat dapat 489 juta

gates of olympus 1000 petir merah strategi lampung 950 juta